KOMPETEN DAN KOMPETENSI
Oleh : H. Buyung Ahmad Syafei, P.Hd.
Oleh : H. Buyung Ahmad Syafei, P.Hd.
Kompeten adalah ketrampilan yang diperlukan seseorang yang
ditunjukkan oleh kemampuannya untuk dengan konsisten memberikan tingkat
kinerja yang memadai atau tinggi dalam suatu fungsi pekerjaan spesifik.
Kompeten harus dibedakan dengan kompetensi, walaupun dalam pemakaian
umum istilah ini digunakan dapat dipertukarkan. Upaya awal untuk
menentukan kualitas dari manajer yang efektif didasarkan pada sejumlah
sifat-sifat kepribadian dan ketrampilan manajer yang ideal. Ini adalah
suatu pendekatan model input, yang fokus pada ketrampilan yang
dibutuhkan untuk mengerjakan suatu pekerjaan. Ketrampilan-ketrampilan
ini adalah kompetensi dan mencerminkan kemampuan potensial untuk
melakukan sesuatu. Dengan munculnya manajemen ilmiah, perhatian
orang-orang berbalik lebih pada perilaku para manajer efektif dan pada
hasil manajemen yang sukses. Pendekatan ini adalah suatu model output,
dengan mana efektivitas manajer ditentukan, yang menunjukkan bahwa
seseorang telah mempelajari bagaimana melakukan sesuatu dengan baik.
Terdapat perbedaan konsep tentang kompetensi menurut konsep Inggris
dan konsep Amerika Serikat. Menurut konsep Inggris, kompetensi dipakai
di tempat kerja dalam berbagai cara. Pelatihan sering berbasiskan
kompetensi. Sistem National Council Vocational Qualification (NCVQ)
didasarkan pada standar kompetensi. Kompetensi juga digunakan dalam
manajemen imbalan, sebagai contoh, dalam pembayaran berdasarkan
kompetensi. Penilaian kompetensi adalah suatu proses yang perlu untuk
menyokong insisiatif-inisiatif ini dengan menentukan
kompetensi-komptensi apa yang karyawan harus perlihatkan.
Pendapat yang hampir sama dengan konsep Inggris dikemukakan oleh
Kravetz (2004), bahwa kompetensi adalah sesuatu yang seseorang tunjukkan
dalam kerja setiap hari. Fokusnya adalah pada perilaku di tempat kerja,
bukan sifat-sifat kepribadian atau ketrampilan dasar yang ada di luar
tempat kerja ataupun di dalam tempat kerja.
Kompetensi mencakup melakukan sesuatu, tidak hanya pengetahuan
yang pasif. Seorang karyawan mungkin pandai, tetapi jika mereka tidak
meterjemahlkan kepandaiannya ke dalam perilaku di tempat kerja yang
efektif, kepandaian tidak berguna. Jadi kompetensi tidak hanya
mengetahui apa yang harus dilakukan..
Tidak ada komentar :
Posting Komentar